Beginilah Al Qur'an menjelaskan tentang gunung-gunung. Allah berfirman:
أَلَمْ نَجْعَلِ
الْأَرْضَ مِهَادًا وَالْجِبَالَ أَوْتَادًا
Bukankah Kami telah menjadikan bumi itu sebagai hamparan, dan gunung-gunung sebagai pasak? (An Naba', 78: 6-7)
Ilmu bumi moderen telah membuktikan bahwa gunung-gunung memiliki akar di
dalam tanah dan akar ini dapat mencapai kedalaman yang berlipat dari ketinggian
mereka di atas permukaan tanah. Jadi, kata yang paling tepat untuk
menggambarkan gunung-gunung berdasarkan informasi ini adalah kata
"pasak" karena bagian terbesar dari sebuah pasak tersembunyi di dalam
tanah. Pengetahuan semacam ini, tentang gunung-gunung yang memiliki akar yang
dalam, baru diperkenalkan di paruh kedua dari abad ke-19.
Sebenarnya, kerak bumi mengapung di atas cairan. Lapisan terluar bumi
membentang 5 km dari permukaan. Kedalaman lapisan gunung menghujam sejauh yang
35 km. Dengan demikian, pegunungan adalah semacam pasak yang didorong ke dalam
bumi..
Sebagaimana pasak yang digunakan untuk menahan atau mencencang sesuatu agar
kokoh, gunung-gunung juga memiliki fungsi penting dalam menyetabilkan kerak
bumi. Mereka mencegah goyahnya tanah. Allah berfirman:
وَأَلْقَىٰ فِي
الْأَرْضِ رَوَاسِيَ أَنْ تَمِيدَ بِكُمْ وَأَنْهَارًا وَسُبُلًا لَعَلَّكُمْ
تَهْتَدُونَ
Dan Dia menancapkan gunung-gunung di bumi supaya
bumi itu tidak goncang bersama kamu, (dan Dia menciptakan)
sungai-sungai dan jalan-jalan agar kamu mendapat petunjuk. (An Nahl, 16:15)
dan juga dalam surat Al-Anbiya ayat 31:
“Dan telah Kami jadikan di bumi ini gunung-gunung yang kokoh supaya bumi
itu (tidak) goncang bersama mereka…”
Adapun gunung-gunung muncul sebagai hasil pergerakan dan tumbukan dari
lempengan-lempengan raksasa yang membentuk kerak bumi. Ketika dua lempengan
bertumbukan, lempengan yang lebih kuat menyelip di bawah lempengan yang
satunya, sementara yang di atas melipat dan membentuk dataran tinggi dan
gunung.
Lapisan bawah bergerak di bawah permukaan dan membentuk perpanjangan
yang dalam ke bawah. Ini berarti gunung mempunyai bagian yang menghujam jauh ke
bawah yang tak kalah besarnya dengan yang tampak di permukaan bumi.
Gunung-gunung menggenggam lempengan-lempengan kerak bumi dengan memanjang
ke atas dan ke bawah permukaan bumi pada titik-titik pertemuan
lempengan-lempengan ini. Dengan cara ini, mereka memancangkan kerak bumi dan
mencegahnya dari terombang-ambing di atas lapisan magma atau di antara
lempengan-lempengannya. Singkatnya, kita dapat menyamakan gunung dengan paku
yang menjadikan lembaran-lembaran kayu tetap menyatu.
struktur gunung digambarkan sebagai berikut:
0 comments:
Post a Comment